Setelah Jalan jalan, Udin, memasuki
pelataran sebuah rumah makan. Dia kelaparan. Dilihatnya masih ada satu
tempat yang kosong, langsung dia menghampiri pelayan untuk memesan
makanan. Beberapa menit kemudian pesanan pun datang dan tanpa menunggu
lama dia langsung menyantap hidangan. Lagi asyiknya makan, datanglah
seorang cewek cantik. Wajahnya oriental, Pakai celana pendek. Karena
semua tempat penuh, cewek itu lalu bergabung semeja dengan Udin. Jadi,
satu meja dua tempat duduk. Udin terpana melihat kecantikan cewek itu,
sampai-sampai dia menunda santapannya. Entah kenapa, tiba-tiba Udin
tersadar dan dengan reflek dia menutup mulutnya pakai kedua belah
tangannya. Si cewek yang melihat tingkah aneh Udin lantas bertanya,
Ce : "Mas, kenapa nggak makan. Panas dalam ya?".
Udin : (Geleng-geleng kepala).
Ce : "Susah buang air ya?".
Udin : (Tetap geleng-geleng kepala).
Ce : "Mas pasti sariawan. Bibirnya pecah-pecah ya?".
Udin : (Sambil membuka kedua belah tangannnya dari mulutnya), ”Iya, pecahnya besar sekali".
Rupanya bibir Udin sumbing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar